Struktur Organisasi Kelas dan Pembagian Tugasnya (+Contoh)

Setiap kelas tentu memiliki struktur organisasi tersendiri.

Pembentukan struktur organisasi berfungsi untuk membagi peran dan melatih sikap kepemimpinan para siswa.

Secara umum, struktur organisasi kelas ada 6, yaitu:

1. Wali Kelas
2. Ketua Kelas
3. Wakil Ketua Kelas
4. Sekretaris
5. Bendahara
6. Bagian Pendukung

Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa pelajari berbagai hal tentang struktur organisasi kelas, mulai dari:

• Struktur dan Pembagian Tugasnya
• Contoh Struktur Organisasi Kelas, dan
• Cara Membuat Struktur Organisasi Kelas

Langsung saja, simak penjelasannya berikut ini.

Struktur Organisasi Kelas dan Tugasnya

1. Wali Kelas

Wali kelas adalah seorang guru yang bertanggung jawab terhadap sebuah kelas di suatu sekolah.

Seorang wali kelas berperan untuk membina para siswa yang ada di kelas tersebut, seperti memberi pengarahan, memotivasi, memberikan solusi, dll.

Wali kelas umumnya bisa dimasukkan ke dalam struktur organisasi kelas, baik di bagian atas atau di luar struktur.

Baca Juga: Contoh Kesan dan Pesan untuk Guru

2. Ketua Kelas

Ketua kelas merupakan siswa yang menjadi pemimpin dalam sebuah kelas.

Ketua kelas memiliki kedudukan paling atas dalam sebuah struktur organisasi kelas.

Tugas Ketua Kelas:

• Menjadi pemimpin dari divisi atau bagian lain di bawahnya dan bertanggung jawab terhadap kelasnya.
• Memberikan arahan kepada para anggota di dalam kelas
• Memimpin dan menetapkan hasil musyawarah kelas
• Penghubung antara siswa dan guru atau wali kelasnya

Kriteria Ketua Kelas yang Baik:

• Tegas
• Mampu memimpin teman sekelasnya
• Memiliki keterampilan berkomunikasi yang baik
• Ramah dan mudah berbaur dengan teman sekelas

Baca Juga: Contoh Visi dan Misi OSIS

3. Wakil Ketua Kelas

Wakil ketua kelas merupakan siswa yang berperan untuk membantu ketua kelas dalam melakukan tugasnya.

Jika seorang ketua kelas ingin berdiskusi, maka wakil ketua kelas bisa menjadi teman diskusi pertama sebelum mengambil sebuah keputusan.

Tugas Wakil Ketua Kelas:

• Bertanggung jawab kepada ketua kelas
• Menggantikan ketua kelas jika ia sedang berhalangan hadir
• Memberikan saran dan masukan kepada ketua kelas untuk mengambil sebuah keputusan

Kriteria Wakil Ketua Kelas yang Baik:

• Tegas
• Dapat berkomunikasi dengan baik
• Memiliki jiwa kepemimpinan
• Memiliki kemampuan kerjasama yang baik

4. Sekretaris

Sekretaris merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah organisasi.

Biasanya, sekretaris digambarkan sebagai orang yang sering menulis sesuatu.

Namun, sebenarnya bukan hanya itu saja, sekretaris juga bisa berperan sebagai asisten dari ketua atau wakil ketua kelas.

Tugas Sekretaris:

• Mencatat hasil diskusi atau musyawarah kelas
• Mencatat arahan yang diberikan oleh wali kelas atau ketua kelas
• Memberikan saran dan masukan kepada ketua kelas
• Bertanggung jawab dalam hal administrasi kelas, misalnya seperti surat-menyurat, absensi, stempel, dsbg.
• Menandatangani berkas yang berkaitan dengan kelas bersama ketua kelas, terutama jika berkaitan dengan surat resmi

Kriteria Sekretaris yang Baik:

• Bisa menulis dengan jelas dan rapi
• Mampu berkomunikasi dengan baik
• Menguasai aplikasi pengolah kata, misalnya seperti Microsoft Word

Baca Juga: Contoh Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

5. Bendahara

Bendahara merupakan bagian dari kelas yang bertanggung jawab untuk mengurus keuangan sebuah kelas.

Misalnya seperti membuat program uang kas, mengadakan iuran kelas, dll.

Tugas Bendahara:

• Mengatur keuangan untuk keperluan kelas
• Memberikan laporan keuangan
• Mengatur arus kas untuk keperluan kelas
• Membuat atau memberikan kwitansi sebagai tanda bukti uang masuk dan keluar kas

Kriteria Bendahara yang Baik:

• Jujur
• Amanah (dapat dipercaya)
• Bertanggung jawab
• Teliti dan cermat
• Mampu mengoperasikan aplikasi pengolah angka seperti Microsoft Excel

6. Bagian Pendukung

Bagian pendukung adalah para siswa yang berperan dalam beberapa hal tertentu yang mendukung keberlangsungan sebuah kelas.

Misalnya seperti bagian keamanan, bagian kebersihan, bagian keagamaan, dll.

Beda kelas atau beda sekolah mungkin akan memiliki bagian pendukung yang berbeda dalam struktur organisasinya (disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing).

Contoh Bagan Struktur Organisasi Kelas

Bagan struktur organisasi kelas bentuknya bisa bermacam-macam.

Namun, secara umum bagan tersebut dapat digambarkan dengan menggunakan kotak dan panah sesuai dengan hierarki atau jabatan yang ada.

Contoh struktur organisasi kelas yang sederhana bisa kamu lihat pada gambar di bawah ini.

Cara Membuat Struktur Organisasi Kelas

Struktur organisasi kelas dapat dibuat dengan berbagai cara, salah satunya dengan menggunakan aplikasi Microsoft Word.

Untuk membuatnya, kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut ini.

1. Buka aplikasi MS Word
2. Klik tab Insert, kemudian pilih SmartArt
   
3. Klik di bagian Hierarchy, kemudian pilih template bagan organisasi yang kamu inginkan
   
4. Setelah bagannya muncul, klik kanan pada salah satiu kotak kemudian klik Edit Text untuk menambahkan teks, misalnya sepeti jabatan dan nama.
   
5. Jika ingin menambahkan peran, kamu bisa klik kanan pada salah satu kotak kemudian klik Add Shape After, Before, Above, Below, atau Assistant.
   
6. Untuk menghapus kotak, kamu bisa klik salah satu kemudian klik tombol Delete
7. Untuk mengubah warna bagannya, kamu bisa klik tab Design kemudian klik Change Colors lalu pilih warna yang kamu inginkan
   
8. Simpan dokumen dengan menekan CTRL + S
9. Selesai, struktur organisasi kelas sudah siap untuk dicetak

Nah, itulah penjelasan mengenai struktur organisasi kelas, mulai dari pembagian tugas, contoh, serta cara membuatnya.

Semoga setelah memahami ini, kamu dan teman-temanmu bisa membuat struktur organisasi yang baik serta bisa dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Jika ada yang ingin ditanyakan tentang penjelasan di atas, kamu bisa bertanya melalui kolom komentar yang ada di bawah ini.

Sekian, semoga bermanfaat.