Sesuai namanya, jurusan ini memang erat kaitannya dengan agronomi dan teknologi.
Sebagaian besar kamu akan mempelajari tentang ilmu biologi dan kimia yang berhubungan dengan pertanian melalui penerapan teknologi.
Mahasiswa jurusan ini akan diajarkan bagaimana mengelola tanaman, perencanaan sistem produksi di bidang pertanian, perkebunan, sampai pembenihan.
Bukan hanya teori, jurusan ini lebih banyak praktek untuk lebih paham tentang genetika produksi tanaman hingga menghasilkan produk yang unggul.
Mata Kuliah
Di jurusan Agroteknologi, mata kuliah yang akan kamu pelajari antara lain adalah:
- Teknologi Pembenihan
- Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman
- Pemasaran Agribisnis
- Dasar Ilmu Tanaman
- Pengantar Ilmu Pertanian
- Pengendalian Hama dan Penyakit Terpadu
- Bioteknologi Pertanian
- Teknologi Perlindungan Tanaman
- Rekayasa Tanaman
- Teknologi Produksi Tanaman
- Sistem Pertanian Berkelanjutan
- Teknologi Pasca Panen
- Industri Perbenihan
Prospek Kerja Agroteknologi
Prospek kerja jurusan Agroteknologi antara lain adalah:
- Surveyor Tanah
- Ahli Teknik Pertanian
- Penyuluh Pertanian
- Dosen
- Manajer Pembibitan Rumah Kaca
- Ahli Konservasi Tanah dan Air
- Manajer Pertanian dan Peternakan
- Ahli Bioteknologi
- PNS
- Wirausaha
Surveyor Tanah
Gaji Rata-Rata: 3.5 - 6 Juta
Merupakan orang yang bekerja melakukan pengukuran dan observasi kondisi serta kontur tanah sebelum dibangun sebuah proyek.
Surveyor Tanah akan melakukan pengamatan dalam hal ukuran tanah, luas tanah, letak posisi, kontur tanah, dan detail lainnya, agar proyek pembangunan berjalan lancar.
Tugas-tugasnya meliputi mengukur tanah, survey lapangan, melihat denah gambar konstruksi, merencanakan jadwal proyek konstruksi, dan lainnya.
Ahli Teknik Pertanian
Gaji Rata-Rata: 3 - 6 Juta
Merupakan orang yang memiliki keahlian khusus di bidang teknik pertanian.
Ahli Teknik Pertanian mampu memberikan solusi untuk memecahkan berbagai masalah yang dijumpai di lahan pertanian.
Termasuk masalah pengairan/irigasi pertanian, pengolahan produk pertanian, efisiensi mesin pertanian, pencemaran lingkungan di sekitar lahan, dan lainnya.
Tugasnya meliputi membuat laporan, memberikan nasihat, mengawasi proyek pertanian, membuat desain mesin pertanian, dll.
Penyuluh Pertanian
Gaji Rata-Rata: 3 - 6 Juta
Merupakan orang yang bertindak sebagai pengarah atau pembina bagi kelompok tani di suatu wilayah pertanian.
Biasanya, penyuluh pertanian merupakan seorang pegawai negeri sipil yang ditugaskan di setiap kecamatan untuk membimbing suatu gabungan kelompok tani yang sedang menggarap lahan atau proyek pertanian.
Tugas penyuluh pertanian meliputi membuat laporan, melakukan seminar/workshop secara teratur, serta berkomunikasi dengan anggota kelompok tani untuk meningkatkan hasil panen.
Gaji
Gaji lulusan Agroteknologi di Indonesia rata-rata berkisar antara 3 - 6 Juta per bulan, tentunya bervariasi berdasarkan pengalaman, jabatan, atau wilayah tempat kamu bekerja.
Sedangkan untuk beberapa profesi yang disebutkan di atas, rata-rata gajinya bisa kamu lihat di bawah nama profesi.
Universitas
Jika kamu ingin kuliah di jurusan Agroteknologi, kamu bisa mendaftar ke perguruan tinggi berikut ini:
- Institut Pertanian Bogor Bogor
- Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
- Universitas Brawijaya Malang
- Universitas Padjadjaran Bandung
- Universitas Hasanuddin Makassar
- Universitas Sumatera Utara Lampung
- Universitas Sriwijaya Palembang
- Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto
- Universitas Udayana Bali
- Universitas Lampung Lampung
- Universitas Mataram Mataram
- Universitas Andalas Padang
FAQ
Apa itu Agroteknologi?
Agroteknologi adalah jurusan yang mempelajari tentang ilmu biologi dan kimia yang berhubungan dengan pertanian melalui penerapan teknologi.
Lulusan Agroteknologi kerja apa?
Seorang lulusan agroteknologi bisa bekerja menjadi Dosen, Ahli Teknik Pertanian, Surveyor Tanah, dll. Selengkapnya bisa kamu lihat pada daftar profesi di atas.
Berapa gaji lulusan Agroteknologi?
Gaji seorang lulusan agroteknologi rata-rata berkisar antara 3 - 6 Juta rupiah per bulannya (untuk level awal), namun tentunya tergantung pada banyak faktor, seperti kebijakan instansi/perusahaan, pengalaman, jabatan, dll.
Mengapa harus pilih Agroteknologi?
Semakin berkembangnya teknologi yang bisa diterapkan pada bidang pertanian membuat seorang lulusan Agroteknologi semakin banyak dicari.
Lulusan Agroteknologi juga memiliki kesempatan besar untuk berkarier di berbagai instansi pemerintah seperti Kementrian Pertanian dan sebagainya.
Di mana tempat kuliah Agroteknologi?
Perguruan tinggi yang menyediakan jurusan agroteknologi antara lain adalah IPB, UB, UGM, dll. Selengkapnya bisa kamu lihat pada daftar universitas di atas.
- Mata kuliah yang dipelajari mungkin bisa berbeda di tiap perguruan tinggi.
- Gaji yang ditampilkan hanyalah perkiraan untuk level awal. Bisa bervariasi tergantung dengan kebijakan perusahaan, tren industri, atau wilayah tempat bekerja.