Di sini, kamu bisa mempelajari cara mengirim lamaran lewat email ke perusahaan atau instansi tujuan kamu.
Di zaman serba teknologi sekarang ini, banyak sekali hal yang mulai dilakukan secara online.
Salah satunya adalah mengirim sebuah lamaran pekerjaan.
Jika kamu masih kebingungan tentang cara mengirim lamaran melalui email, kamu bisa ikuti beberapa langkah di bawah ini.
Secara umum, langkah-langkah untuk mengirim lamaran lewat email adalah sebagai berikut:
- Kumpulkan Berkas Persyaratan
- Ubah Berkas Cetak Menjadi PDF
- Buat atau Gunakan Email yang Profesional
- Perhatikan Waktu Pengiriman
- Login ke Gmail
- Pilih Menu Compose/Tulis
- Isikan Alamat Email
- Isikan Subjek Email
- Isikan Body Email
- Lampirkan Berkas Persyaratan
- Periksa Ulang Alamat, Subjek, dan Isi Email
- Periksa Ulang Persyaratan
- Kirim Lamaran
Berikut adalah penjelasan lengkapnya!
Tahap Persiapan
1. Kumpulkan Berkas Persyaratan
Hal pertama yang harus kamu lakukan tentunya adalah membaca secara lengkap informasi lowongan kerja yang kamu dapatkan dan mempersiapkan persyaratannya.
Jika dari lowongan tersebut tidak dicantumkan persyaratannya, maka kamu bisa mengumpulkan beberapa berkas penting berikut ini:
- Surat Lamaran Kerja
- Daftar riwayat hidup (CV)
- Scan ijazah terbaru
- Scan sertifikat-sertifikat pendukung
- Portofolio
- Scan KTP
- Pas Foto
2. Ubah Berkas Cetak Menjadi PDF
Setelah berkas persyaratan terkumpul, langkah selanjutnya adalah merubah berkas-berkas tersebut ke dalam bentuk digital.
Umumnya, format berkas yang digunakan adalah PDF.
Jadi, pastikan kamu melakukan scan berkas-berkas tersebut kemudian dijadikan PDF.
Namun, mungkin beberapa scanner ada yang menyimpan berkas ke dalam bentuk format lain seperti JPG, PNG, atau DOCX.
Jika kasusnya seperti itu, kamu bisa langsung mengubah berkas tersebut ke PDF dengan MS Word atau alat konversi online seperti SmallPDF, dsbg.
3. Buat atau Gunakan Email yang Profesional
Bagian yang tidak kalah pentingnya adalah menggunakan email yang profesional.
Apa maksudnya?
Jadi, ketika kamu melamar sebuah pekerjaan lewat email, pastikan nama email yang kamu gunakan jelas dan sesuai dengan identitas kamu.
Contoh penggunaan nama email benar dan salah adalah sebagai berikut:
Benar:
Salah:
4. Perhatikan Waktu Pengiriman
Waktu pengiriman email juga harus dipersiapkan secara matang. Pastikan kamu mengirim email di waktu yang tepat.
Hanya karena email terbuka 24 Jam non stop, bukan berarti kamu bisa mengirim seenaknya di jam 12 malam, atau di jam-jam orang tidur.
Rekomendasinya, kirim email di saat jam kerja perusahaan tersebut, umumnya jam 08.00 – 14.00 (atau bisa disesuaikan).
Tahap Pengiriman
Setelah persiapan selesai, berikutnya kamu bisa langsung melakukan proses pengiriman dengan langkah-langkah seperti berikut:
5. Login ke Gmail
Dalam contoh ini, email yang digunakan adalah Gmail.
Untuk mengaksesnya silakan buka browser, kemudian akses alamat google.com/mail.
Login menggunakan email dan password yang kamu miliki.
6. Pilih Menu Compose/Tulis
Setelah berhasil login, silakan pilih menu Compose/Tulis dengan memilih tombol di sebelah kiri berikut ini:
Tunggu sebentar sampai muncul pop-up untuk menulis email.
7. Isikan Alamat Email Perusahaan
Pada bagian penerima, isikan alamat email perusahaan atau instansi tujuan kamu melamar kerja.
Harap diperhatikan penulisan email tersebut, pastikan tidak ada kesalahan penulisan agar email yang kamu kirim benar-benar sampai ke alamat tujuan.
8. Isikan Subjek/Judul Email
Berikutnya, isikan subjek email. Subjek merupakan salah satu bagian yang penting, karena bagian ini merupakan yang pertama kali terlihat di kotak masuk email.
Biasanya, beberapa perusahaan atau instansi memiliki ketentuan tertentu untuk pengisian subjek.
Namun, jika tidak ada ketentuan, kamu tetap harus mengisi kolom ini.
Jangan sampai kosong!
Apabila tidak ada ketentuan subjek, kamu bisa mengisinya dengan format berikut ini:
Lamaran [Posisi yang dilamar] – [Nama Lengkap]
Contoh:
9. Isikan Body/Isi Email
Berikutnya, isikan body/isi dari email. Bagian ini merupakan bagian inti dari lamaran yang kamu kirimkan.
Jika tidak ada aturan tertentu dari perusahaan dalam penulisan body email, kamu bisa menggunakan format berikut ini:
[Salam Pembuka]
[Isi surat yang meliputi: perkenalan diri, pekerjaan yang hendak dilamar, dari mana memperoleh informasi lowongan]
[Ucapan Terima Kasih]
[Salam Penutup]
[Nama Pelamar]
Contoh Body Email:
Versi Teks:
Salam,
Perkenalkan, saya Rizky Pratama. Saya sangat tertarik dengan lowongan pekerjaan Manajemen Keuangan yang ditayangkan pada tanggal 03 Maret 2020 di situs web xyz.com.
Adapun deskripsi pekerjaan yang tertera sangat sesuai dengan pengalaman saya. Saya sangat antusias melampirkan resume untuk menjadi bahan pertimbangan.
Berikut saya lampirkan Surat Lamaran, CV, Scan KTP, Ijazah, dan Sertifikat dan Pas Foto. Jika ada hal lain yang ingin diketahui lebih lanjut, mohon dapat menghubungi saya.
Atas perhatian Anda, saya ucapkan terima kasih.
Salam Hangat,
Rizky Pratama
[No Telepon]
10. Lampirkan Berkas Persyaratan
Setelah selesai mengisikan kolom Penerima, Subjek, dan Body, langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah melampirkan berkas persyaratan.
Cara melampirkan berkas-berkas yang sudah kamu siapkan sebelumnya adalah sebagai berikut:
Pilih Ikon Lampiran pada bagian bawah (lihat gambar)
Pilih berkas yang ingin kamu upload, kamu bisa memilihnya sat per satu atau menyeleksinya secara bersamaan.
Tunggu sampai progress upload selesai.
11. Periksa Ulang Alamat, Subjek, dan Isi Email
Setelah selesai melakukan langkah-langkah di atas, jangan terburu-buru untuk mengirimkan email.
Periksa sekali lagi apakah alamat penerima, subjek, dan isi email sudah benar.
Pastikan tidak ada kesalahan penulisan atau ejaan.
Ingat, kesalahan sekecil apa pun bisa mempengaruhi hasil lamaran kamu lho!
12. Periksa Ulang Persyaratan
Setelah yakin tidak ada kesalahan penulisan di bagian alamat penerima, subjek, dan isi, cek juga masing-masing berkas yang kamu upload.
Pertama, klik salah satu nama file yang sudah kamu upload.
Buka file tersebut, pastikan bisa dibuka dan isinya sesuai.
Jika sudah yakin, maka email tersebut bisa dianggap sudah layak dikirim.
Namun, jika ternyata ada file yang salah, kamu bisa menghapusnya dengan menekan ikon silang dibagian kanan.
Berikutnya, kamu bisa melakukan upload ulang dengan cara yang sama seperti langkah di atas.
13. Kirim Lamaran
Setelah pengecekan selesai dan kamu sudah yakin semua penulisan dan berkas sudah benar, kamu tinggal mengirimkan email tersebut.
Cukup klik tombol Kirim/Send (yang berwarna biru) dan tunggu sebentar sampai ada notifikasi bahwa email berhasil dikirim.
Baca Juga: Cara Mengirim Tugas Lewat Email
Apa Selanjutnya?
Setelah email dikirim, kamu bisa berdoa supaya lamaran kamu diterima oleh perusahaan atau instansi yang kamu tuju.
Kamu bisa sering-sering membuka kotak masuk email kamu agar bisa tahu jika ada email balasan dari perusahaan.
Untuk memastikannya lebih lagi, kamu juga bisa mengecek folder spam di email, siapa tahu email balasannya ternyata masuk di situ.
Baca Juga: Contoh Surat Pengunduran Diri
Jika kamu merasa informasi ini bermanfaat, kamu bisa membagikannya ke teman-temanmu yang sekiranya membutuhkan.
Dan jika ada pertanyaan, kamu bisa bertanya melalui kolom komentar di bawah ini.
Sekian, semoga bermanfaat!